Gubernur VBL Tinjau Lokasi Bencana Banjir di Kabupaten Kupang

- 5 Januari 2023, 14:35 WIB
Gubernur VBL Tinjau Lokasi Bencana Banjir di Kabupaten Kupang
Gubernur VBL Tinjau Lokasi Bencana Banjir di Kabupaten Kupang /Tangkapan Layar Facebook/Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT/Selayar Post

SELAYAR POST - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) pada Rabu 4 Januari 2023 meninjau lokasi bencana banjir di Kabupaten Kupang diantaranya di Desa Nunkurus Kecamatan Kupang Timur, Desa Pariti Kecamatan Sulamu dan Desa Naitae Kecamatan Fatuleu Barat.

Mengenai tinjauan tersebut dimaksudkan untuk melihat secara langsung dampak, kondisi lingkungan serta kondisi para korban banjir juga dampak kerusakan yang ditimbulkan karena bencana banjir.

Adapun juga kegiatan penunjauan yang dilaksanakan diantaranya Pertemuan bersama masyarakat korban banjir Desa Nunkurus, meninjau jembatan nefopal yang putus, kemudian dialog bersama masyarakat Desa Pariti, serta mengunjungi para korban banjir di Desa Naitae serta meninjau lokasi luapan air sungai siumate akibat tersumbatnya gorong-gorong jembatan.

Dalam peninjauan tersebut, Gubernur VBL juga didampingi Ny. Julie Sutrisno Laiskodat, Bupati Kupang Korinus Masneno bersama Wakil Bupati Jerry Manafe, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi NTT Ambrosius Kodo, Kepala Dinas Sosial Provinsi NTT Yosef Rasi, Kepala Dinas PUPR NTT Maxi Nenabu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT Lecky F. Koli, Kepala BPAD Provinsi NTT Alex Lumba, dan juga Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi NTT Prisila Parera serta Kapolres Kupang FX Irwan Arianto.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur VBL mengatakan pentingnya pengendalian yang dilakukan bersama terkait dengan bencana banjir.

"Bencana banjir ini merupakan tantangan bagi kita. Dan saya harapkan dengan kerja bersama maka dapat kita lakukan penanggulangan bencana yang baik. Nanti kita akan bersama membantu melakukan relokasi tempat tinggal dari para korban terdampak dan saya tegaskan untuk jaga alam kita ini," ujar Gubernur.

"Terkait dengan pengendalian terhadap curah hujan yang menyebabkan banjir maka ke depannya Pemerintah Provinsi dan Kabupaten bersama Pemerintah Pusat akan melakukan perencanaan pembangunan bendungan di sungai-sungai di bagian Utara Pulau Timor ini sehingga aliran sungai dapat dibendung bersama juga dengan mengantisipasi luapan air pada saat musim hujan sehingga tidak menyebabkan banjir," ungkap Gubernur.

"Dengan demikian maka kita akan memiliki tampungan air yang melimpah dan juga selain mencegah banjir pada musim hujan maka kita juga tidak kesulitan air pada musim kemarau. Air yang ditampung tersebut akan dapat dimanfaatkan untuk pengembangan sektor pertanian. Pembangunan bendungan bermanfaat bukan hanya mencegah banjir tetapi juga untuk pertanian kita," ungkapnya.

"Jadi ke depannya jembatan tidak dibangun lagi, melainkan kita membangun bendungan. Pembangunan jembatan akan kita sesuaikan pada kondisi dan kebutuhan tertentu," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Yanto Tena


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x