SELAYAR POST - Pemerintah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Program Keluarga Harapan (PKH) bagi warga yang terkena dampak kenaikan harga BBM di empat desa di Kecamatan Wewewa Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Adapun keempat desa diantaranya Desa Mali Mada, Desa Wano Talla, Desa Reda Wano, dan Desa Mawo Maliti. Penyaluran dilaksanakan di Kantor Desa Mali Mada, pada Jumat 9 Desember 2022.
Sejumlah masyarakat yang berhak menerima bantuan BBM tersebut dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 300.000 dan paket sembako Rp 600.000 untuk tiga bulan.
Sementara itu, PKH bantuan dari pemerintah pusat dibagikan melalui petugas PT Pos Indonesia Cabang Elopada.
Kepala Desa (Kades) Mali Mada Raimundus Dendo Ngara mengatakan pembagian bantuan tersebut dilaksanakan di desanya untuk mendekatkan akses pelayanan kepada masyarakat.
"Adapun yang terima PKH khusus Desa Mali Mada ada 234 orang," katanya.
"Mudah-mudahan para penerima bantuan dapat meningkatkan kesejahteraannya," sambungnya.
Menurutnya, bantuan sekecil apapun dapat membantu dan meringankan beban warga yang ekonominya terdampak kenaikan harga BBM bersubsidi.
“Gunakanlah bantuan ini dengan sebaik-baiknya untuk dinikmati oleh keluarga penerima bantuan. Semoga bantuan pangan yang diterima dapat meningkatkan nutrisi keluarga,” tuturnya.
Hal yang tak terlupankan dan selalu dirinya himbau agar bantuan tersebut dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup selama beberapa pekan kedepan.
"Jangan kita gunakan untuk main judi, minum minuman keras (miras) dan ini berdasarkan Undang-undang Perdes No 24 Tahun 2022 tentang berhenti main judi," tegas dirinya.
Salah satu warga, Yohana Yanti Bili menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang sudah memberikan bantuan kepada masyarakat.
"Terima kasih Bapak Jokowi sudah melihat dan memperhatikan kami di pedesaan. Kami berjanji akan gunakan bantuan ini sesuai kebutuhan," tandanya.***