SELAYAR POST - Timnas Argentina yang juga dikenal dengan nama tim Tango itu dinobatkan sebagai juara Piala Dunia 2022 setelah menang 4-2 atas Timnas Prancis dalam adu penalti setelah bermain imbang 3-3 pada final di Stadion Lusail Qatar pada Minggu 18 Desember 2022.
45 menit, Argentina mendominasi permainan, pasukan Lionel Messii tidak hanya menguasai bola dengan tingkat 59 persen berbanding 41 persen.
Lionel Messi dan rekannya juga berhasil menaklukkan kiper Hugo Lloris untuk menjaga kesucian gawang Prancis. Catatan, ada 3 ancaman yang diciptakan para pemain Argentina.
Dua di antaranya menembus gawang Prancis. Gol pertama dicetak Lionel Messi melalui titik putih atau penalti pada menit ke 23 setelah Angel Di Maria ditebas Ousmane Dembele di area penalti.
Menit 13, giliran Angel Di Maria yang mencatatkan namanya di papan skor. Ya, pemain bernomor punggung 11 itu berhasil mengecoh Lloris usai berhasil mengonversi umpan silang Alexis MacAllister.
Menurut statistik dari babak pertama, Prancis benar-benar dalam posisi yang kuat melawan serangan luar biasa dari Argentina. Hal inilah yang membuat mereka bermain defensif dan hanya mengandalkan serangan balik. Mendadak, tak ada bola yang benar-benar mengancam gawang Emiliano Martinez sepanjang babak pertama.
Di babak kedua, posisi Prancis tak berubah. Sisi Didier Deschamps masih di bawah tekanan. Peluang pertama tim Tango usai turun minum datang dari kaki Julian Alvarez.
Namun sayap kiri Alvarez masih bisa dijaring oleh Lloris. Sekitar 15 menit jelang pertandingan berakhir, tempo pertandingan Argentina sedikit menurun.
Situasi ini dimanfaatkan oleh Kylian Mbappe untuk mencetak gol. Superstar kejam Paris Saint Germain (PSG) memborong dua gol sekaligus.
Gol pertama tercipta di menit ke-80 berkat adu penalti. Semenit berselang, pemain bernomor punggung 10 itu untuk kedua kalinya mencatatkan namanya di papan skor setelah umpan rekan setimnya dieksekusi dengan sempurna melalui tendangan voli jarak dekat.
Hingga peluit panjang ditiup, skor tetap 2-2. Wasit terpaksa melanjutkan pertandingan di perpanjangan waktu.
Bencana akhirnya datang pada menit ke-108, Lionel Messi-lah yang menaikkan skor menjadi 3-2 setelah tembakan kerasnya menembus gawang Prancis yang tidak memiliki kiper, Lloris.
Menit 10, Mbappe kembali menjadi hantu menakutkan. Betapa tidak, dia mencetak hat-trick dengan menusuk gawang Argentina lewat titik putih.
Hingga akhir pertandingan skor tetap bertahan 3-3. Wasit memaksa pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti.
Dalam adu penalti ini, Argentina menang 4-2. Penantian selama 36 tahun akhirnya berakhir dan Lionel Messi dan kawan-kawan telah mengangkat trofi di turnamen bergengsi ini setiap empat tahun sekali.***