Network
Baca Juga: Ya Tuhan, Remaja 15 Tahun Hilang Terseret Arus saat Berenang di Pantai Lhoknga
“Setiap peserta yang akan berlomba atau bertanding selalu menjaga sportivitas, siap menang dan siap kalah. Secara tidak langsung mental kita diasah untuk menjadi pribadi yang kuat dan dapat menerima apapun hasil dari turnamen yang akan berlangsung. Saya berharap kepada seluruh pihak agar selalu menjaga keamanan dan ketertiban, selama pertandingan berlangsung,” tegasnya.
Beliau juga berpesan kepada wasit, hakim garis agar selalu jujur adil. Berlaku objektif dalam melihat suatu persoalan di lapangan, demikian juga kepada para pemain agar terus menjunjung tinggi sportivitas, agar pertandingan ini bisa bermakna dan bermanfaat.
Baca Juga: Agustinus Tamo Mbapa Kunjungi Korban Bencana Kebakaran Rumah Adat Situs Budaya Wainyapu
“Saya ingatkan tim-tim yang bermain agar tidak bermain kuda kayu (bermain kasar). Tapi saya harap tunjukkan permainan yang bagus, sehingga melalui even ini kita bisa melahirkan pemain-pemain yang hebat untuk kita ikutkan pada even yang lebih tinggi, baik ditingkat Provinsi atau Nasional, tentu dengan kegiatan seperti ini juga merupakan salah satu upaya kita dalam mengembangkan olahraga yang ada di Kabupaten Sumba Barat, terutama sepak bola,” tambahnya.
Baca Juga: Lakukan Aksi Demonstrasi, Sejumlah Masyarakat di NTT Tidak Percaya PLN
Dalam pembukaan turnamen cabang sepak bola dan bola voli Bupati Sumba Barat Cup I Tahun 2022 ini memperebutkan piala tetap dan piala bergilir, medali, dan uang pembinaan sebagai berikut, juara I mendapat 25 juta rupiah, juara II 20 juta rupiah, juara III mendapat uang pembinaan sebesar 17,5 juta rupiah, dan juara IV mendapat 15 juta rupiah. Bonus juga diberikan kepada tim terbaik, pemain terbaik, dan top scorer (Dhi). ***
Baca Juga: Kecelakaan Maut, Minibus Vs Sepeda Motor 1 Orang Tewas dan 3 Luka-luka
Baca Juga: Pospera Desak Pemerataan Listrik di TTS, Begini Jawaban Manajer PLN So'e
