Pemkab Selenggarakan Parade Berkuda dan Pacuan Kuda Piala Bupati Sumba Barat Tahun 2022

- 4 September 2022, 22:13 WIB
Suasana Wakil Bupati Sumba Barat John Lado Bora Kabba ronggeng dan menari adat Sumba bersama masyarakat./Humas Protokol Sumba Barat
Suasana Wakil Bupati Sumba Barat John Lado Bora Kabba ronggeng dan menari adat Sumba bersama masyarakat./Humas Protokol Sumba Barat /

SELAYARPOST.com - Meriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-77, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyelenggarakan kegiatan Parade Budaya Berkuda dan Pembukaan Open Turnamen Pacuan Kuda se-NTT Piala Bupati Sumba Barat Tahun 2022.

Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade didampingi Wakil Bupati Sumba Barat, John Lado Bora Kabba dan seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Sumba Barat membuka dengan resmi kegiatan itu pada, Sabtu (03/09).

Baca juga: Warga Kota Kupang Diajak Hadiri Semarak Pembukaan dan Semangati Peserta Pesparani Sore Ini

Dalam sambutannya, Bupati Yohanis menyampaikan, atas nama Pemkab Sumba Barat menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas diselenggarakannya event dalam rangka memeriahkan HUT RI ke–77 Tahun 2022 di Kabupaten Sumba Barat.

"Event ini patut kita maknai sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, juga wujud nyata kesatuan dalam keberagaman dimana seluruh lapisan masyarakat Sumba Barat tanpa terkecuali, turut serta dan antusias ikut ambil bagian dalam kegiatan ini," ungkap Bupati Yohanis Dade dalam sambutannya.

Baca juga: Tiga Uskup Akan Pimpin Misa Pembukaan Pesparani NTT di Aula Kampus Unwira Kupang

Dalam kesempatan itu, Bupati Yohanis Dade menyampaikan terima kasih dan menghargai kehadiran peserta maupun kontingen dari Kabupaten Sumba Timur, Kabupaten Sumba Tengah dan Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) maupun kabupaten lainnya di Provinsi NTT.

"Selamat datang dan selamat bertanding. Kehadiran Bapak/Ibu telah menyemarakkan kegiatan Parade Budaya Berkuda dan Open Tournament Pacuan Kuda se-NTT Piala Bupati Sumba Barat Tahun 2022," lanjut Bupati.

Baca juga: Paguyuban TTU di Kupang Siap Dukung Kontingen Pesparani TTU

Bupati mengatakan bahwa pacuan kuda bukanlah sekadar olahraga, namun lebih dari itu, pacuan kuda merupakan warisan budaya yang menjadi kebanggaan kita sebagai masyarakat Sumba Barat yang perlu kita jaga dan lestarikan sebagai warisan leluhur.

Disamping itu, pacuan kuda menjadi wahana untuk mempererat rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan diantara masyarakat pencinta kuda di Kabupaten Sumba Barat maupun kabupaten lainnya di Provinsi NTT, serta meningkatkan animo masyarakat untuk memelihara ternak kuda yang merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan dan budaya orang Sumba.

Baca juga: Oknum Vikaris di Alor NTT Cabuli 6 Anak Sekolah Minggu

Pacuan kuda sejatinya merupakan pesta rakyat Sumba Barat dan apabila dikembangkan dengan baik bukan saja memiliki nilai budaya, namun juga nilai pariwisata serta nilai ekonomi.

Sumba Barat merupakan salah satu daerah tujuan wisata di NTT dan pengembangan pariwisata merupakan salah satu program prioritas Pemkab Sumba Barat.

Atraksi pacuan kuda sebagai salah satu potensi wisata, patut diberikan perhatian serius guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi berbasis pariwisata di Kabupaten Sumba Barat.

Baca juga: Kotingen Malaka Siap Getarkan Panggung Pesparani di Kupang, Begini Pesan Bupati Malaka

Penyelenggaraan turnamen pacuan kuda pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni diwarnai dengan Parade Budaya Berkuda, atraksi seni dan budaya, serta kampanye kesehatan hewan.

Dalam Parade Budaya Berkuda, seluruh kontingen telah menampilkan kekhasan masing-masing baik keindahan tenun maupun tarian. Membangun citra pacuan kuda khas Sumba Barat yang dapat menjadi ajang promosi pariwisata, serta sarana hiburan rakyat bagi seluruh lapisan masyarakat.

Melalui Parade Budaya Berkuda ini diharapkan penonton maupun masyarakat dapat mengenal dan menikmati tampilan budaya Sumba Barat, agar membuat masyarakat semakin mencintai budaya daerahnya.

Baca juga: Ketua IKB Kupang Terima Kontingen Pesparani Malaka, Yos Pareira : Malaka Siap Bawa Pulang Medali Emas

Selain itu, diharapkan event ini dapat berdampak langsung bagi sektor pariwisata khususnya dalam meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara di daerah ini.

Demi suksesnya kegiatan ini, Bupati Yohanis Dade menghimbau kepada pemilik kuda pacu dan pencinta kuda pacu untuk menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan sejati. Dan menjaga rasa persatuan dan kesatuan serta kembangkan semangat sportivitas sehingga turnamen pacuan kuda ini dapat mempersembahkan sebuah kompetisi yang bermutu.

Baca juga: Polres Metro Bekasi Kota Tangkap Dua Pengecer Judi Togel

Bupati Yohanis Dade juga mengharapkan dukungan dari para penonton, pemilik kuda pacu dan pencinta kuda pacu agar sungguh-sungguh menjaga suasana aman dan tertib selama turnamen pacuan kuda berlangsung sehingga kegiatan dapat berjalan dengan baik dan menghibur semua penonton yang ada. Dan mengindari perbuatan-perbuatan yang dapat mengganggu kelancaran selama kegiatan pacuan kuda Piala Bupati Sumba Barat Cup Tahun 2022.

Dihari perayaan Parade Budaya Berkuda dan Pembukaan Open Tournament Pacuan Kuda se-NTT Piala Bupati Sumba Barat Tahun 2022 juga turut hadir Bupati SBD dr.Kornelis Kodi Mete dan jajarannya, dan juga sesepuh paguyuban se-NTT. ***

Editor: Ariyanto Kristian Tena


Tags

Terkait

Terkini

x