Polres Belu Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Desa Leowalu, Warga: Terima Kasih Pak Polisi

29 November 2022, 06:24 WIB
Polres Belu Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Desa Leowalu, Warga: Terima Kasih Pak Polisi /Humas Polres Belu/Selayar Post

SELAYAR POST - Hujan deras yang mengguyur Sabtu 26 November 2022 kemarin, meninggalkan luka yang mendalam bagi sebagian warga yang tinggal di Dusun Lonkulo, Desa Leowalu, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Akibat hujan deras yang turun sejak pagi hingga sore, sebanyak tiga rumah warga terendam banjir sehingga terpaksa mengungsi ke kerabat maupun tetangga dekat yang tinggal di dusun tersebut.

Kondisi ini memantik empati dari Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto yang langsung mengirimkan bantuan untuk korban bencana alam di Dusun Lonkulo, Desa Leowalu, pada Minggu 27 November 2022.

Bantuan berupa paket sembako untuk para korban banjir diserahkan oleh Kapolres Belu dalam hal ini diserahkan Kabag Ops Polres Belu, AKP I Nengah Sutawinaya.

Kepada tiga kepala keluarga yang mengalami musibah, Kabag Ops menjelaskan, maksud kunjungannya tidak lain untuk mengetahui kondisi para korban sambil memberikan bantuan sembako untuk meringankan beban mereka.

“Kehadiran Kami di tempat ini, sebagai bentuk kepedulian Polres Belu kepada masyarakat dan memberikan sedikit bantuan untuk dapat meringankan beban saudara-saudara,” kata Kabag Ops.

“Sekaligus Kami juga ingin memantau kondisi keamanan dan mengamankan masyarakat disini. Mudah-mudahan pihak Pemerintah segera merespon apa yang bapak ibu alami sekarang sehingga keadaan seperti ini tidak berlarut-larut," harap Kabag Ops.

Selain penyerahan bantuan, Kabag Ops mengimbau warga masyarakat untuk berhati-hati dan waspada bilamana terjadi banjir susulan didaerahnya.

"Meski air sudah surut, warga kami Imbau untuk tetap waspada terlebih saat tidur malam karena tidak ada kemungkinan menutup kali kembali meluap. Kalau hujan turun berjam-jam, sebaiknya turun cek ke pinggir kali biar kalau ada tanda-tanda air meluap, segera vakuasi barang berharga dan mengungsi di tempat yang aman," imbuhnya.

Modesta Lawak (52), salah seorang warga korban banjir bandang ini, mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Belu beserta jajarannya, yang telah menyisihkan waktu sekaligus memberikan bantuan sembako untuk mereka.

“Terima kasih, semoga amal ibadah bapak Kapolres Belu beserta jajarannya dalam memberikan bantuan kepada kami, dapat dibalas oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” ucapnya. 

Turut mendampingi Kabag Ops dalam kegiatan tersebut antara lain Kabag SDM, AKP Yunior TM Duil, Kasat Samapta, IPTU Sadikin dan Kapolsek Lamaknen, IPDA Yesaya Lantorin beserta anggota.

Untuk diketahui, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa bencana alam itu. Namun, warga mengalami kerugian material berupa barang kebutuhan keluarga, perkebunan dan sepeda motor mencapai kerugian belasan juta rupiah.

Adapun tiga unit rumah warga yang menjadi korban banjir masing-masing, Roswinda Lotuk (30) dengan kerugian beras 1 karung, alat dapur, bangunan dapur semi permanen, dua unit motor sempat terbawa banjir kembali diambil dan lumpur batu masuk ke dalam rumah dengan nilai kerugian sekitar Rp. 10.000.0000.

Baltasar Tes (73) dengan kerugian halaman dan rumah di masuki lumpur dan batu, kebun di lewati banjir dengan nilai kerugian sekitar 1 juta rupiah.

Warga lainnya yang menjadi korban banjir yakni Modesta Lawak (52) dengan kerugian rumah dan halaman di masuki air dan batu, jagung 2 karung dibawa banjir dengan nilai kerugian sekitar 2 juta.

Akibat bencana alam banjir itu, rumah tidak bisa tempati karena material tanah, pasir, dan batu yang memenuhi yang masuk ke dalam rumah sehingga Korban terpaksa mengungsi ke rumah rekanan keluarga.***

Editor: Yanto Tena

Tags

Terkini

Terpopuler