Hilangnya Mahasiswa UMB Yogya di Kupang Diduga Ada Kaitan dengan Temuan Mayat Terbakar di Liliba

- 3 Oktober 2022, 21:02 WIB
Sebastian Bokol (Kiri) Dicari! Mahasiswa UMB Yogya Asal Sumba Hilang di Kota Kupang Sejak Agustus 2022/HitsIDN/Rovyn Tenge
Sebastian Bokol (Kiri) Dicari! Mahasiswa UMB Yogya Asal Sumba Hilang di Kota Kupang Sejak Agustus 2022/HitsIDN/Rovyn Tenge /

SELAYAR POST - Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada bulan Agustus 2022 silam dihebohkan dengan penemuan Mayat terbakar berjenis laki-laki di Kota Kupang.

Mayat terbakar yang ditemukan oleh seseorang di kawasan Liliba, Kota Kupang itu hingga saat ini masih menjadi teka teki karena belum diketahui pasti identitasnya.

Bahkan, polisi telah berusaha untuk mengindentifikasi Mayat Terbakar tersebut, namun belum menemukan identitas pasti dari mayat yang telah dikebumikan itu.

Baca Juga: Dicari! Mahasiswa UMB Yogya Asal Sumba Hilang di Kota Kupang Sejak Agustus 2022

Namun, beberapa pekan ini salah satu keluarga di Sumba Barat Daya (SBD) melaporkan kehilangan misterius anak mereka bernama Sebastian Bokol alias Tian (22) yang diketahui sebagai mahasiswa Fakultas Manajemen Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMB Yogya).

Sebelum kehilangan misterius Sebastian Bokol, orang tua dan kerabatnya mengetahui terakhir kali berada di Kota Kupang, kawasan Liliba sekitar Kampus STIKES Nusantara Kupang.

Menurut pengakuan Sebastian Bokol kepada orangtuanya, dia datang ke Kupang dalam rangka mengikuti Ulang Tahun pacarnya, yang kebetulan kekasihnya ini berasal dari daerah yang sama namun menimba ilmu ditempat berbeda.

Baca Juga: Ketua GMKI Tambolaka Ishak Carles Ajak Cipayung SBD Kawal Program Pemerintah

Sebastian Bokol yang diketahui orangtua sebagai anak yang tidak suka berpetualangan dari daerah yang satu ke daerah yang lain mulai menaruh curiga atas kehilangan misterius anak mereka sejak 2 Agustus 2022 silam, lalu dikaitkan dengan penemuan Mayat Terbakar berjenis kelamin laki-laki sehingga pihak kepolisian Polres SBD juga memfasilitasi untuk diambilkan sampel DNA di Kupang.

Informasi yang didapat dari keluarga Sebastian Bokol, disebutkan bahwa Pada Senin, 3 Oktober 2022 ini, orangtua Sebastian Bokol akan mendatangi Polda NTT untuk difasilitasi pengambilan sampel DNA untuk dicocokkan dengan sampel DNA mayat terbakar yang ditemukan di kawasan Liliba Kupang.

Baca Juga: GMKI Tambolaka Berkomitmen Ciptakan Kader Tinggi Iman, Tinggi Ilmu dan Tinggi Pengabdian

"Iya, kakak mereka (kedua orangtua Sebastian Bokol) akan ke Kota Kupang untuk ambil Sampel DNA dicocokkan dengan mayat yang ditemukan beberapa bulan lalu, Kaka," kata Alfons Hakola, om kandung dari Sebastian Bokol, Minggu 2 Oktober 2022 dilansir SelayarPost.com dari HitsIDN.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya Sebastian Bokol alias Tian (22), asal Kampung Homba Karipit, Dusun IV, Desa Homba Karipit, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) itu dikabarkan menghilang dan tidak bisa dihubungi setelah hadiri acara ulang tahun (Ultah) pacarnya pada 10 Juni 2022 lalu di Kota Kupang.

Ayah Sebastian Bokol, Bertolomeus Radu Bani (44), dan Ibu Maria Muda Kaka (43) menceritakan, pada awalnya anak mereka diketahui sedang berada di Kota Kupang, mereka mengetahui karena ada informasi dari keluarga dan rekan-rekannya, bahwa Tian sedang berada di Kota Kupang.

Baca Juga: IML Malang di Waikabubak Salurkan Bantuan ke Korban Kebakaran Rumah Adat di Kodi Balaghar

Dari informasi tersebut, orang tuanya mengaku langsung menghubungi anak mereka lewat telepon seluler, dan Tian pun mengakui bahwa ia sedang berada di Kota Kupang.

"Kemudian hubungi lagi pacarnya, Enjel Katoda, membenarkan bahwa Tian sedang berada di Kota Kupang, dan saat ini Tian sedang menginap di indekos Kaka iparnya (Ayu Katoda)," jelas orang tuanya.

Baca Juga: Siswi SMP Tewas Tersambar Petir di Kabupaten Belu NTT

Bahkan pacarnya juga mengakui, Tian datang di Kota Kupang untuk mengikuti acara Ultah-nya di bulan Juni lalu, serta mengaku ia juga yang membelikan tiket pesawat.

"Setelah itu, Tian masih sempat berkomunikasi dengan keluarganya. Dan Tian terkahir kali hilang kontak pada Selasa, 2 Agustus 2022 lalu," ucap kedua orang tuanya.

Baca Juga: Sambut HUT TNI ke 77, Kodim 1613/Sumba Barat Gelar Bakti Sosial Donor Darah

Sementara pengakuan adik dari Sebastian Bokol, Rival Kamballu melalui orangtuanya, mengatakan kalau kakaknya sempat meneleponnya sebanyak tiga kali pada tanggal 2 Agustus 2022 sekitar pukul 1.18 WITA. Namun adiknya mengaku, setelah menerima teleponnya, kakaknya sudah tak bersuara, kemudian langsung matikan teleponnya.

Orang tuanya mengaku tak menaruh kecurigaan apa pun terkait hilangnya anak mereka selama kurang lebih satu bulan terkahir ini.

Kedua orang tua bersama keluarga besar sangat berharap, segera ditemukan Sebastian Bokol dalam kondisi selamat. Dan memohon bantuan, baik itu lewat organisasi mahasiswa, teman dekatnya, pihak kepolisian, dan pihak-pihak lain, bisa membantu dan melacak keberadaan anak serta keluarga mereka.

Baca Juga: Gubernur VBL: Gereja Harus Membangun Kesejahteraan Jemaatnya

Jika ada yang menemukan Tian sesuai dengan ciri-ciri pada foto yang sudah beredar, bisa langsung menghubungi 0812-38 93-6942 atau 0821-4491-6701.*** (Artikel ini pernah tayang sebelumnya di HitsIDN.com berjudul “Diduga ada Kaitan dengan Temuan Mayat Terbakar di Liliba, Orangtua Sebastian Bokol Segera Diambil Sampel DNA”).

Editor: Yanto Tena

Sumber: HitsIDN


Tags

Terkait

Terkini