SELAYAR POST - Kabar pilu menyelimuti Yoseph de Ornay sang anak bungsu dari pasangan suami istri (pasutri) Antonius de Ornay (Alm) yang wafat pada tanggal 13 Mei 1993 dan Barbara de Ornay.
Anak bungsu dari 8 bersaudara itu diselimuti kabar pilu karena sejak tahun 2017 silam hingga saat ini berpisah dengan sang ibunda, pada hal tinggal sekota di Kota Tambolaka.
Alasan di balik perpisahan keduanya ternyata ada keinginan duniawi yang tidak terbayangkan sebelumnya.
Beberapa tahun yang lalu beberapa keluarga berkumpul untuk kemudian membahas soal niat menjual tanah warisan Alm ayah.
Dalam pertemuan itu sang anak bungsa tidak memberikan jawaban dan memlilih bungkam karena tidak menyetujui rencana menjual tanah itu.
Bahkan, kakak iparnya Yohana Nono yang merupakan istri Alm Domi de Ornay (kakak laki-laki pertama) yang mengetahui keberatan sang anak bungsu itu juga tidak menyetujui niat menjual tanah itu.
Pasalnya, ibunda Barbara pernah berpesan pada tahun 2014/2015 agar tanah tersebut tidak dijual.
Namun anehnya, pada 18 Februari 2019 ibunda Barbara yang tinggal dengan kakaknya Yoseph yang perempuan sejak tahun 2017 di Tambolaka dan kakak-kakaknya yang lain menggugat Yoseph dan Yohana Nono agar menyetujui rencana penjualan tanah tersebut.